Toyota dan Subaru Racik SUV Listrik
hariini.pro – Toyota dan Subaru menjalin kerja sama untuk meluncurkan SUV terhadap 2026. Mobil yang sedang dikembangkan ini dikabarkan punyai kesamaan dengan Toyota bZ4X dan Subaru Soltera.
Kedua mitra itu belum memberitakan spesifikasi berasal dari mobil tersebut. Namun menurut informasi beredar, SUV itu bakal memanfaatkan komponen bZ4X dan jenis Toyota lainnya untuk menghimpit biaya produksi.
Dikabarkan berasal dari Jepang bahwa memproduksi SUV itu bakal di menempatkan di pabrik Subaru, Yajima di Prefektur Gunma, Jepang. Rencana mobil itu di memproduksi antara 15.000 hingga 20.000 unit di tiap tiap bulannya.
Secara tampilan, SUV ini bakal keluar sama dengan mobil layaknya Subaru Solterra, Toyota bZ4X, Toyota GR 86 dan Subaru BRZ. Namun kemungkinan sebagai ciri khas, mobil itu bakal dibikin sedikit berbeda.
Melalui kemitraannya dengan Toyota, Subaru udah mengkonfirmasi bakal meluncurkan tiga SUV listrik terhadap akhir 2026.
Selain itu, dijadwalkan terhadap 2028, kolaborasi dua produsen itu bakal mencetak empat SUV lagi. Saat ini belum tersedia kejelasan mengenai sejumlah jenis yang bakal di produksi, kalau cuma Crossover listrik tiga baris yang bakal dibikin di AS.
Rencana Subaru di Pasar Kendaraan Listrik
Awalnya SUV listrik ini bakal terasa diproduksi th. depan, namun Nikkei mengungkapkan bahwa memproduksi selanjutnya ditunda karena tersedia pergantian desain.
Rencana Subaru menghendaki mendominasi penjualan kendaraan listrik di global. Perusahan ini menghendaki menyumbang 50 persen penjualan globalnya di masa depan.
Akan namun terhadap 2023, keliru satu jenis kendaraannya Solterra cuma dapat menggapai 0,02% berasal dari penjualan keseluruhan di pasar global.
Hal ini tentu jauh berasal dari target perusahaan tersebut. Salah satu langkah yang perlu ditunaikan Subaru untuk menggapai target itu adalah menciptakan jenis kendaraan baru, untuk menarik minat konsumen agar mendorong penjualan subaru di pasar EV.
Dikutip berasal dari Carscoops terhadap Kamis, (10/10/2024), Kepala Eksekutif Subaru, Atsushi Osaki mengatakan lewat kerja sama dengan Toyota dalam mengembangkan kendaraan listrik diharapkan dapat menguasai tren pasar di masa depan.
“Melalui pendekatan pengembangan bersama, memproduksi bersama, dan pasokan dengan ini, kami bakal memastikan fleksibilitas dalam bidang pengembangan dan memproduksi sambil kurangi risiko dengan Toyota Motor Corp. terhadap kala susah untuk memprediksi tren masa depan dengan jelas,” tutup Atsushi Osaki.