Indonesia dan Thailand Di PHP Tesla Soal Pabrik EV
hariini.pro – Rencana Tesla untuk membangun pabrik di Thailand udah tak terdengar kembali kabarnya. Sama layaknya di Indonesia, jenama mobil listrik asal Amerika Serikat ini, layaknya memberikan harapan palsu kepada dua negara Asia Tenggara tersebut.
Disitat dari BangkokPost, pemerintah Thailand pas ini tengah tunggu kabar dari Tesla, mengenai apakah dapat membatalkan rancangan untuk berinvestasi di Negeri Gajah Putih. Demikian disampaikan oleh juru berkata pemerintah, Chai Wacharonke.
Tesla sendiri udah menilai kembali langkah investasi globalnya di dalam hadapi pertumbuhan penjualan mobil listrik yang melambat, dan persaingan yang ketat, lebih-lebih dari pembuat kendaraan listrik dari Tiongkok.
Dalam laporan di sarana tersebut, mengindikasikan bahwa perusahaan selanjutnya menghendaki fokus terhadap basis produksi utamanya yang tersedia di Amerika Serikat, China, dan Jerman.
“Tesla tengah meninjau rancangan investasinya di seluruh dunia, tidak cuma di Thailand,” kata Chai, Selasa (16/8/2024).
“Namun, belum tersedia konfirmasi (tentang penghentian rancangan investasi di Thailand) dari perusahaan. Itu udah diberitakan, kita tunggu kabar dari mereka,” tegasnya.
Pabrik Baru
Sejatinya, Tesla menyebutkan terhadap April bahwa pihaknya dapat memakai pabrik yang tersedia untuk kendaraan yang baru, dan lebih terjangkau agar investasi di wilayah baru yang diusulkan di Meksiko dan India tidak mungkin dilaksanakan di dalam pas dekat.
Sementara itu, di Indonesia sendiri masih tunggu kabar dari Tesla mengenai rancangan pembangunan pabrik baterai kendaraan listrik.